Entri Populer

Kamis, 31 Mei 2012

MESIN PENGERING IKAN

ISTN

OTOMATISASI SISTEM MESIN PENGERING IKAN
BERBASIS SENSOR BERAT DAN SUHU

A.Sofwan 1) , A.Kusnayat 2), SH.Noning1) dan A.Priyono1)
Program Studi Teknik Elektro 1) Program Studi Teknik Mesin ISTN Jakarta 12640 2)


Abstrak-- Proses pengeringan pada pengolahan ikan pada saat ini umumnya hanya menggunakan tenaga matahari dan dilakukan secara manual dengan menggunakan tenaga manusia. Sistem pengeringan tersebut kurang efisien karena tergantung dengan musim serta membutuhkan waktu yang cukup lama. Dengan pemanfaatan teknologi tepat guna telah dikenal secara luas maka banyak alat-alat pengering ikan. Untuk itu perlu dibuat mesin pengering ikan otomatis dengan menggunakan bantuan mikro kontroler dan dilengkapi pengembangannya dengan 2 (dua) sensor yaitu: sensor berat dan sensor suhu.  Dalam penelitian ini dirancang suatu mesin pengering ikan otomatis yang menggunakan mikrokontroler AT89S52 dan dilengkapi sensor berat flexy force, sensor suhu IC LM 35, kipas, pemanas, dan exhaust,  dimana sensor flexy force berfungsi sebagai parameter ukur berat ikan sebelum dan sesudah dikeringkan. Pada saat ikan sudah kering sesuai dengan set point maka semua sistem berhenti bekerja (sistem shutdown). Dari penelitian ini, alat dapat menampung ikan hingga 1014 gram dengan suhu pengeringan 600C – 700C dan waktu yang dibutuhkan untuk proses pengeringan selama 307 menit. Untuk menghasilkan panas dan meratakan udara panas didalam alat ini menggunakan tegangan 220 V dan kebutuhan daya sebesar 350 watt.

Kata kunci: Pengering, Mikrokontroler AT89S52, Sensor Berat, Sensor Suhu dan ikan

1 komentar:

  1. Selamat Sore, Salam Kenal pak, saya tertarik dengan sistem pengeringan ikan otomatis, kebetulan kita bergerak dibidang pembuatan pakan ikan sehingga membutuhkan ikan kering yg banyak kurang lebih 1 ton perhari, kira2 dimana saya bisa pesan alat dgn kapasitas tsb? mohoh infonya ya pak..
    mohon info fajriputrama@yahoo.co.id/ 081363623650
    terima kasih

    BalasHapus